Tips Menjaga Kesehatan Anak usia 1

Usia 12 bulan atau 1 tahun artinya masa pada mana anak sedang aktif-aktifnya, dan mulai bereksplorasi. Mulai dari merangkak, hingga bermain sambil memasukan beragam benda ke pada mulutnya. Ketika ini ialah ketika di mana mak perlu memantau dan menjaga kesehatan anak menggunakan baik.

Seiring bertambahnya usia anak, semakin poly hal baru yg perlu dipelajari dan dilakukan guna menunjang perkembangannya. Sang karena itu, krusial bagi orang tua untuk selalu memperhatikan perkembangan anak dan apa yg dibutuhkan.

Kreatif adalah salah satu hal yang penting bagi ayah serta mak dalam menemani perkembangan si kecil.

Guna menjaga kesehatan anak pada usia dini, mak perlu lebih kreatif lagi dalam menghadapi anak. Ini dia adalah beberapa tips menjaga kesehatan anak usia 1 sampai dua tahun yang mampu anda praktikan.

Jaga kuliner si kecil pada usia dini, anak biasanya akan lebih bertanya-tanya menggunakan apa yg terdapat di sekitarnya. Termasuk makanan anda, dan dengan begitu umumnya anda akan terdorong buat memberikan beragam jenis makanan di anak.

Tapi tunggu dulu, tidak semua makanan aman dikonsumsi anak pada usia ini. Beberapa kuliner yang usahakan anda hindari, keliru satunya ialah kuliner yg bisa membuatnya tersedak.

Jika anda ingin memberikannya buah atau sayuran, usahakan buat memotongnya kecil-kecil. Contohnya memotong wortel ukuran dadu mungil atau kuliner lainnya menggunakan berukuran yang sangat kecil.

Selain memastikan ukurannya, pastikan juga taraf kelembutan makanan yang diberikan pada butir hati anda.

Hindari memberikan makanan berukuran kecil namun keras, seperti kacang, popcorn, permen, atau sejenisnya. Karena dapat menyebabkan infeksi Jika tersangkut di jalur napasnya.

Menghindari makanan yang meski lembut, tetapi lengket. Makanan seperti marshmallow, atau permen karet jua dapat berpotensi tersangkut di tenggorokan anak anda.

Begitu juga menggunakan selai kacang, kuliner ini jua termasuk berpotensi sulit buat ditelan. Jadi, berhati-hatilah.

Lakukan imunisasi imunisasi merupakan hal yg penting buat menjaga kesehatan anak anda. Oleh karena itu, ingatlah baik-baik jadwal imunisasi anak anda.

Pada usia 12-18 bulan, imunisasi yang wajib dilakukan ialah imunisasi polio, dpt ulangan, mmr, tifoid, campak, hepatitis a, influenza, varisela, dan pneumokokus. Hubungi dokter anak anda buat mengetahui jadwal sempurna imunisasi si kecil.

Bermain serta belajar isi waktu anda dan si kecil menggunakan melakukan permainan yang tak hanya menyenangkan, akan tetapi mengajarkannya beberapa hal serta mengasah motoriknya. Contohnya menggunakan melakukan permainan ‘isi ember’. Di mana anda dan anak bermain mengumpulkan barang-barang. Bisa juga mengisi botol dengan biji-bijian atau beras. Sehingga, anak anda akan belajar buat membuat bunyi dari benda tadi.

Bila anak anda sudah berusia pada atas 18 bulan, anda bisa membuatkannya play dough (adonan bermain). Caranya menggunakan memasukan satu cangkir tepung terigu, satu cangkir air, 1/2 cangkir garam, 2 sdm krim tartar, perwarna makanan, serta satu sdm minyak. Aduk rata pada atas barah sedang sampai membentuk campuran.

Perhatikan waktu tidur si mungil tidur merupakan kegiatan yg tidak kalah penting buat anak-anak. Jaga kesehatan anak anda dengan memperhatikan pola tidurnya.

Tidur yg relatif dapat membantu tubuh anak buat menangkal penyakit, bisa membantu pertumbuhannya, serta bisa menghasilkan daya ingatnya lebih mengagumkan, dan dapat berpikir jernih. Di usia 1 – tiga tahun, seseorang anak cenderung membutuhkan tidur setidaknya sebanyak 12 – 14 jam dalam sehari. Jadi pastikan anak anda tidak melewati tidur siang serta tidak tidur terlalu larut.

Cuci tangan dan kaki sebelum tidur selain buat alasan kebersihan, mencuci tangan dan kaki sebelum tidur juga bertujuan buat menjaga anak agar terhindar asal majemuk penyakit yg ditimbulkan oleh bakteri.

Diantaranya adalah penyakit kaki, tangan, dan verbal. Penyakit ini termasuk jenis yang sangat menular serta umumnya ditimbulkan sang virus enterovirus. Anak usia 1 sampai 4 tahun termasuk berisiko terhadap penyakit ini. Bila anak anda terkena penyakit ini, umumnya akan timbul luka melepuh atau ruam atau bintik merah di tangan dan /atau kaki.

Ruam ini bisa berisi air serta menghasilkan gelembung mungil atau hanya datar. Anak pula mungkin akan mengalami sakit tenggorokan. Penyakit ini umumnya akan berlangsung selama 3 hingga 5 hari.

Anak merupakan pemberian yg indah bagi sepasang orang tua. Oleh karena itu, cintai dan perhatikan baik-baik kesehatan anak anda. Jika merasa curiga anak anda kurang sehat, periksakan ke dokter untuk mengetahui penyebabnya menggunakan absolut.