Tips Kesehatan
 |
| Definisi Dan Efek Samping Lipstik Untuk Kesehatan |
Benda ini mulai populer pada masa Ratu Elizabeth I dari Inggris Siapa yang tidak kenal dengan lipstik? Lipstik telah ditemukan sejak masa kuno ketika batu permata semimulia dihancurkan dan dioleskan ke bibir dan kadang-kadang ke mata. Lipstik biasa digunakan untuk memberikan warna pada bibir.
Selama Zaman Keemasan Islam, kosmetolog Al-Andalus terkenal Abul Qasim az-Zahrawi menemukan lipstik padat, yang merupakan batangan wangi yang digiling dan ditekan dalam cetakan khusus, dan ia menjelaskannya dalam bukunya At-Tashrif. Lipstik adalah kosmetika yang terbuat dari lilin, pigmen, minyak, dll.
Yang hidup sekitar 3 perempuan dari Lembah Indus, dilain peradaban. Sementara Cleopatra membuat lipstik warna merah dengan menggunakan ekstrak kumbang carmine dan semut Perempuan Mesir Kuno juga menggunakan lipstik tidak mau kalah. Mereka menggunakan perhiasan semi mulia yang dihancurkan untuk menghias bibir dan sekitar mata mereka. Perempuan-perempuan Mesopotamia telah memoles bibir mereka dengan lipstik 000 tahun yang silam di mana.
Lambat-laun, perempuan biasa pun mulai tertarik menggunakan make-up kendati demikian, aktris masih diizinkan untuk memakai make-up dan. Ia menggambarkan dalam tulisan-tulisannya sebagai tongkat wangi yang digulung dan ditekan dalam cetakan khusus. Lipstik era Elizabethan dibuat dengan lilin lebah sederhana dan tanaman yang diturunkan pewarna merahnya. Tidak sampai abad ke-16, lipstik kemudian banyak digunakan.
Menciptakan dan mempopulerkan tampilan bibir menghitam ratu Elizabeth I. Untuk lipstik padat pertama, banyak sejarawan memberikan kredit kepada Abu al-Qasim al-Zahrawi penemunya. Make-up pada umumnya dianggap tidak wajar bagi seorang wanita terhormat dan pantasnya hanya digunakan oleh pelacur pada saat Ratu Victoria naik takhta. Lipstik modern pertama dalam sejarah diperkenalkan di Pari pada tahun 1884s.
Parfum Paris telah mulai menjual kosmetik bibir untuk pelanggan mereka. Levy menyebut penemuannya sebagai " Tabung Levy. Pada akhir 1890-an, Sears Roebuck katalog mulai untuk mengiklankan dan menjual baik bibir dan pipi rouge. Lipstik tabung sendiri ditemukan oleh Maurice Levy dari Perusahaan Manufaktur Scovil dan James Bruce Mason Jr dari Nashville. Dibungkus dengan kertas sutra, ditempatkan dalam tabung kertas berwarna atau dijual dalam pot kecil. Sejak saat itu,
Kantor Paten telah mengeluarkan paten yang tak terhitung untuk dispenser lipstik Sejarawan mencatat bahwa lipstik kosmetik pertama yang diproduksi secara komersial (bukan produk buatan sendiri) terjadi sekitar 1884. Levy menemukan wadah tabung logam untuk lipstik yang memiliki tuas kecil pada sisi yang fungsinya menurunkan dan mengangkat lipstik pada tahun 1915. " selanjutnya, Mason Jr mematenkan tabung putar pertama pada tahun 1923. Melainkan dibuat dengan lemak rusa, minyak jarak dan lilin lebah lipstik tersebut tidak dikemas dalam tabung seperti yang digunakan saat ini.
Namun ia segera mengenalkannya pada konsumen bias Max Factor pertama kali memperuntukkan lip gloss digunakan oleh aktor film, seperti banyak kosmetik yang laina Sedangkan Max Factor menemukan lip gloss pada 1930-an. Seorang kimiawan Perancis, menemukan formula yang ia sebut Rouge Baiser Paul Baudercroux, pada tahun 1927. Formula yang digunakan untuk membuat lipstik dari hal-hal seperti bubuk pigmen, serangga yang dihancurkan, percaya atau tidak, lilin lebah dan minyak zaitun mentega.
1). Minyak Mineral
Sementara produk kosmetik lainnya yang mengandung minyak mineral bisa menyebabkan jerawat Kebanyakan lipstik mengandung minyak mineral yang menghalangi pori-pori kulit. Jika pori-pori kulit tertutup, maka bibir akan terlihat kering dan pecah-pecah.
2). Bismuth oxychloride
Bedak tabur dan lipstik sebuah karsinogen yang digunakan dalam produk makeup mineral seperti bedak padat. Bismuth oxychloride menyebabkan iritasi kulit, ruam dan peradanga gatal-gatal, perlu diketahuin
3). Parabens
Salah satunya adalah parabens yang bisa menyebabkan Penua-an dini Zat kimia yang terkandung dalam kebanyakan kosmetik memiliki banyak efek samping.
4). Timbal
Bila tubuh menyerap terlalu banyak zat kimia ini, tingkat IQ yang lebih rendah, maka dapat menyebabkan masalah perilaku dan fungsi otak, dan ketidakseimbangan hormonal. Maka semakin tinggi pula risikonya bagi kesehatan semakin banyak timbal yang diserap oleh tubuh. Timbal merupakan neurotoksin yang memengaruhi sistem saraf para ahli mengatakan. Bahkan dalam kasus terburuk, timbal bisa menyebabkan keguguran dan kemandulan Timbal adalah logam beracun yang dapat merusak tubuh. Jika seorang perempuan menggunakan lipstik, maka zat kimia yang terkandung di dalamnya akan diserap oleh kulit bibir dan masuk ke aliran darah.
- Defenisi Lipstik
Yang hidup sekitar 3 perempuan dari Lembah Indus, dilain peradaban. Sementara Cleopatra membuat lipstik warna merah dengan menggunakan ekstrak kumbang carmine dan semut Perempuan Mesir Kuno juga menggunakan lipstik tidak mau kalah. Mereka menggunakan perhiasan semi mulia yang dihancurkan untuk menghias bibir dan sekitar mata mereka. Perempuan-perempuan Mesopotamia telah memoles bibir mereka dengan lipstik 000 tahun yang silam di mana.
Lambat-laun, perempuan biasa pun mulai tertarik menggunakan make-up kendati demikian, aktris masih diizinkan untuk memakai make-up dan. Ia menggambarkan dalam tulisan-tulisannya sebagai tongkat wangi yang digulung dan ditekan dalam cetakan khusus. Lipstik era Elizabethan dibuat dengan lilin lebah sederhana dan tanaman yang diturunkan pewarna merahnya. Tidak sampai abad ke-16, lipstik kemudian banyak digunakan.
Menciptakan dan mempopulerkan tampilan bibir menghitam ratu Elizabeth I. Untuk lipstik padat pertama, banyak sejarawan memberikan kredit kepada Abu al-Qasim al-Zahrawi penemunya. Make-up pada umumnya dianggap tidak wajar bagi seorang wanita terhormat dan pantasnya hanya digunakan oleh pelacur pada saat Ratu Victoria naik takhta. Lipstik modern pertama dalam sejarah diperkenalkan di Pari pada tahun 1884s.
Parfum Paris telah mulai menjual kosmetik bibir untuk pelanggan mereka. Levy menyebut penemuannya sebagai " Tabung Levy. Pada akhir 1890-an, Sears Roebuck katalog mulai untuk mengiklankan dan menjual baik bibir dan pipi rouge. Lipstik tabung sendiri ditemukan oleh Maurice Levy dari Perusahaan Manufaktur Scovil dan James Bruce Mason Jr dari Nashville. Dibungkus dengan kertas sutra, ditempatkan dalam tabung kertas berwarna atau dijual dalam pot kecil. Sejak saat itu,
Kantor Paten telah mengeluarkan paten yang tak terhitung untuk dispenser lipstik Sejarawan mencatat bahwa lipstik kosmetik pertama yang diproduksi secara komersial (bukan produk buatan sendiri) terjadi sekitar 1884. Levy menemukan wadah tabung logam untuk lipstik yang memiliki tuas kecil pada sisi yang fungsinya menurunkan dan mengangkat lipstik pada tahun 1915. " selanjutnya, Mason Jr mematenkan tabung putar pertama pada tahun 1923. Melainkan dibuat dengan lemak rusa, minyak jarak dan lilin lebah lipstik tersebut tidak dikemas dalam tabung seperti yang digunakan saat ini.
- Pekembangan penemuan Lipstik
Namun ia segera mengenalkannya pada konsumen bias Max Factor pertama kali memperuntukkan lip gloss digunakan oleh aktor film, seperti banyak kosmetik yang laina Sedangkan Max Factor menemukan lip gloss pada 1930-an. Seorang kimiawan Perancis, menemukan formula yang ia sebut Rouge Baiser Paul Baudercroux, pada tahun 1927. Formula yang digunakan untuk membuat lipstik dari hal-hal seperti bubuk pigmen, serangga yang dihancurkan, percaya atau tidak, lilin lebah dan minyak zaitun mentega.
- Efek Negatif Lipstik Untuk Kesehatan
1). Minyak Mineral
Sementara produk kosmetik lainnya yang mengandung minyak mineral bisa menyebabkan jerawat Kebanyakan lipstik mengandung minyak mineral yang menghalangi pori-pori kulit. Jika pori-pori kulit tertutup, maka bibir akan terlihat kering dan pecah-pecah.
2). Bismuth oxychloride
Bedak tabur dan lipstik sebuah karsinogen yang digunakan dalam produk makeup mineral seperti bedak padat. Bismuth oxychloride menyebabkan iritasi kulit, ruam dan peradanga gatal-gatal, perlu diketahuin
3). Parabens
Salah satunya adalah parabens yang bisa menyebabkan Penua-an dini Zat kimia yang terkandung dalam kebanyakan kosmetik memiliki banyak efek samping.
4). Timbal
Bila tubuh menyerap terlalu banyak zat kimia ini, tingkat IQ yang lebih rendah, maka dapat menyebabkan masalah perilaku dan fungsi otak, dan ketidakseimbangan hormonal. Maka semakin tinggi pula risikonya bagi kesehatan semakin banyak timbal yang diserap oleh tubuh. Timbal merupakan neurotoksin yang memengaruhi sistem saraf para ahli mengatakan. Bahkan dalam kasus terburuk, timbal bisa menyebabkan keguguran dan kemandulan Timbal adalah logam beracun yang dapat merusak tubuh. Jika seorang perempuan menggunakan lipstik, maka zat kimia yang terkandung di dalamnya akan diserap oleh kulit bibir dan masuk ke aliran darah.
