Tips Kesehatan
 |
| Mengetahui Lebih Spesifik Pertumbuhan Fisik Remaja |
Perubahan akbar secara fisik, intelektual serta emosional pada seorang yg mengakibatkan pertarungan di yg bersangkutan, serta menimbulkan permasalahan dengan lingkungannya. Poly remaja yang mampu mengikuti keadaan menggunakan baik terhadap perubahan yg terjadi pada dirinya, dan bisa mengikuti keadaan dengan baik terhadap perubahan kebutuhan serta asa asal orang tua dan masyarakatnya.
Pertumbuhan tinggi dan berat badan
Seseorang akan mengalami pertumbuhan fisik yg sangat pesat pada usia remaja rule adalah tahap pertama asal serangkaian perubahan yg membawa seorang kepada kematangan fisik dan seksual.
Tinggi badan dan berat badan meningkat pertumbuhannya di usia remaja. Di usia 12 tahun, tinggi badan homogen-homogen remaja putra usa sekitar 150, sementara remaja putri kurang lebih 154 centimeter. Pada usia 18 tahun, tinggi homogen-rata remaja putra usa sekitar 177 cm, sedangkan remaja putri hanya 163 centimeter.
Kekepatan pertumbuhan tertinggi pada remaja putri terjadi sekitar usia 11 – twelve tahun, ad interim pada remaja putra, dua tahun lebih lambat. Pada masa pertumbuhan maksimum ini, remaja putri bertambah tinggi badannya kurang lebih tiga inci, sementara remaja putra bertambah lebih asal 4 inci per tahunnya pertumbuhan berat badan ini lebih sulit diprediksi daripada tinggi badan, serta lebih praktis ditentukan sang diet, latihan fisik, dan pola hidup.
Ketika ini, remaja mengalami perubahan fisik (pada tinggi serta berat badan) lebih awal serta cepat berakhir daripada orang tuanya. Menjadi model, seratus tahun yg lalu, remaja usa dan eropa barat mulai menstruasi kurang lebih usia 15 – seventeen tahun, sekarang sekitar 12 – fourteen tahun.
Di tahun 1880, laki-laki mencapai tinggi badan sepenuhnya di usia 23 – twenty four tahun serta perempuan pada usia nineteen – twenty tahun, kini laki-laki mencapai tinggi maksimum di usia 18 – twenty dan wanita di usia thirteen – fourteen tahun. Hal ini terjadi menjadi akibat asal meningkatnya faktor kesehatan serta gizi, dan syarat hayati yg lebih baik. Menjadi contoh, meningkatnya taraf kecukupan gizi serta perawatan kesehatan, serta menurunnya nomor kesakitan (morbiditas) di usia bayi dan kanak-kanak.
Pertumbuhan tulang otot dan jaringan lemak
Pada usia remaja, tubuh remaja putri lebih berlemak daripada remaja putra. Selama masa pubertas, lemak tubuh remaja putra menurun berasal kurang lebih 18 nineteen the troubles sebagai eleven the troubles Iranian language bobot tubuh. Ad interim di remaja putri, justru meningkat dari kurang lebih twenty one the troubles menjadi lebih kurang twenty six – twenty seven the troubles .
Di remaja akan terjadi pembesaran panggul rule sama pada laki-laki dan wanita. Hanya saja karena pertumbuhan tubuhnya yg kurang, panggul wanita kelihatan lebih besar daripada pria. Dampak pengaruh hormone androgenic hormone maka Akan tampak karakteristik khas remaja laki-laki yaitu bahu lebar, pinggul lebih sempit dan kaki yg lebih panjang. Hormon androgen jua berperan di pembentukan otot.
Pubertas artinya masa awal remaja rule titandai dengan perkembangan kematangan fisik dan seksual. Pubertas ditandai menggunakan terjadinya perubahan pada identitas seks utama dan sekunder.
Ciri-ciri seks primer memungkinkan terjadinyanya reproduksi. Di perempuan , identitas ini meliputi perubahan pada vagina, uterus, tube fallopi, serta ovarium. Perubahan ini ditandai dengan munculnya menstruasi pertama.
Pada pria, ciri-ciri ini meliputi perubahan di penis, scrotum, testes, kelenjar prosta, dan vesikula seminalis. Perubahan ini menyebabkan produksi sperma yg cukup sebagai akibatnya mampu buat bereproduksi, dan perubahan ini ditandai menggunakan keluarnya sperma buat pertama kali (umumnya melalui mimpi basah). Ciri-ciri seks sekunder mencakup perubahan pada buah dada, pertumbuhan bulu-bulu di bagian eksklusif tubuh, dan makin dalamnya bunyi.
Perubahan ini erat kaitannya menggunakan perubahan hormonal. Hormon merupakan zat kimia yg diproduksi oleh kelenjar endokrin, lalu dilepaskan melalui sirkulasi darah menuju aneka macam organ tubuh.
Perkembangan organ reproduksi ditentukan sang secretion sex hormone pada perempuan serta testoteron di pria. Hormon estrogen jua berperan pada siklus haid.
Kelenjar seks wanita (ovarium) serta laki-laki (testes) mengandung sedikit hormon. Hormon ini berperan krusial pada pematangan seksual. Kelenjar pituitary (yang berada di dalam otak) merangsang testes dan ovaries buat menghasilkan hormon yang diharapkan. Proses ini diatur sang neural structure yg berada pada atas batang otak.
Akibat pertumbuhan fisik terhadap kondisi psikologis remaja
Pertumbuhan fisik yang sangat pesat di Chadic language remaja awal ternyata berdampak di kondisi psikologis remaja, baik putri maupun putra. Canggung, malu, kecewa, dll. Artinya perasaan yg umumnya ada pada waktu itu.
Hampir semua remaja memperhatikan perubahan pada tubuh dan penampilannya. Perubahan fisik dan perhatian remaja berpengaruh di gambaran jasmani (body image) dan agama dirinya.
